IJL.Com- Kepiawaian Aswindra Dzaky Evander dalam urusan duel bola udara terbukti di pekan kelima Indonesia Junior League U-14. Pantas saja berani memanggul angka keramat. 

Brazilian SS LFA memetik hasil manis pada pekan kelima IJL U-14. Berhadapan dengan SSB Toyo Haryono, kemenangan lewat skor 4-2 diklaim. 

Brace dicetak oleh sang juru gedor, Aswindra Dzaky Evander. Salah satunya lewat sundulan kepala. 

Evander sendiri dinilai punya kepiawaian memanfaatkan duel udara. Posturnya yang jangkung disokong kemampuan teknik untuk melompat lebih tinggi. 

"Saya terinspirasi dari Cristiano Ronaldo," ujar Evander. 

"Cara Cristiano ambil momentum saat melompat sangat bagus," tambah Evander. 

Evander juga mengaku termotivasi dengan nomor punggung yang ia kenakan. Seperti diketahui, angka keramat dalam dunia sepak bola yaitu 10 ia panggul. 

"Saya memang yang memilih sendiri nomor ini. Dari kecil memang suka angka 10," seru Evander. 

"Tidak ada beban, malah tambah gairah pakai nomor punggung 10," tegas Evander lagi. 

Meski demikian, Evander tak mau terlalu larut dalam euforia pasca mencetak brace. Merendah untuk terus meroket. 

"Kunci kemenangan kami hari ini? Kesampingkan ego," tandas Evander.