IJL.Com- 101 persen daya tempur siap dikerahkan ASTAM demi menjaga tradisi lolos ke fase play-off Champions 16 Besar Indonesia Junior League U-11. Membakar gairah, menggerus lelah.
Tabuh genderang kompetisi Indonesia Junior League kembali memanggil anak-anak ASTAM U-11. Setelah sempat mendapat jatah libur di pekan kedelapan lalu, anak-anak Pondok Cabe siap menuju medan laga pertempuran pada Minggu (11/4).
Staf pelatih ASTAM U-11, Julkipli meyakini baterai daya tempur anak-anak asuhnya sudah terisi penuh. Menjaga tren positif jadi salah satu tekad utama.
Berkaca dari dua pekan terakhir, ASTAM memang mulai menemukan rel permainan terbaiknya. Tidak hanya bergantung pada militansi Akhdan Dwi Putra saja, ketajaman lini gempur yang dimotori Kevin Devana, Muhammad Devlan Wibowo, Alvaro Rahardiaent perlahan menunjukkan tajinya.
"Alhamdulillah, anak-anak sudah siap untuk kembali merumput. Libur kemarin kami betul-betul manfaatkan untuk latihan dan terus latihan," tegas Julkipli.
"Kami memang ada di tren positif tapi itu justru membuat anak-anak harus lebih rajin untuk banyak berkaca, selalu ada evaluasi baik dari segi permainan tim secara keseluruhan dan tidak ketinggalan faktor stamina," tambah Jul.
Di pekan kesembilan IJL U-11, stamina ASTAM bisa dibilang memang akan lebih banyak dikuras. Seperti diketahui, memasuki etape terakhir babak penyisihan Grup A Phenomenon, mereka harus rela bermain empat laga dalam satu hari.
Pelita Jaya, Remci, Putra Sejati Inssa dan terakhir Brazilian Soccer School PIK jadi ujian terjal untuk anak-anak ASTAM. Meski demikian hal tersebut tidak membuat optimisme Jul jadi memudar.
"Kalau kekhawatiran pasti ada, hanya takut anak-anak kecapean saja. Tapi saya optimis dan yakin semua pemain akan memberikan hasil yang terbaik di akhir pekan ini," ujar Jul.
"Bismillah, saya begitu yakin betul dengan anak-anak," tambah Jul seraya melempar senyum.
Empat laga yang harus dijalani ASTAM juga diselipi misi agung. Seperti diketahui, peluang mereka untuk melaju ke fase play-off Champions 16 Besar masih terbuka lebar.
Sejak 2017 berlaga di IJL, ASTAM punya tradisi lolos ke babak bergengsi. Musim ini jalannya bisa dibilang lebih terjal dan bikin bulu kuduk berdiri.
Tradisi itu yang nampaknya membuat Kevin Defana Cs lebih bergairah. 96 menit siap dilahap habis. Ya, the show must go on!
"Kami mendapat jatah bermain di pagi hari, artinya harus memaksimalkan warming-up supaya tidak telat panas begitu sampai di atas lapangan. Pada intinya, ASTAM sudah siap tempur," tegas Jul.
Berikut Jadwal Lengkap Pekan Kesembilan IJL U-11:
