Debut Manis, Tibi Fokus Berdikari




IJL.Com- Memetik debut manis di kompetisi Indonesia Junior League U-13, anak-anak Tibi FC diminta tidak mudah jemawa. Berdiri di atas kaki sendiri (berdikari) menjadi fokus utama. 

Debut manis dibawa pulang anak-anak Tibi. Pada pekan pertama IJL U-13, Sabtu (29/1), tim yang bermarkas di Tanjung Barat, Jakarta Selatan itu mampu menyudahi perlawanan Tunas Asa Soccer School dengan skor 2-0.

Pelatih Tibi, Sofyan mengaku bangga dengan performa yang dipertontonkan anak-anak asuhnya. Meski ia mengakui masih banyak PR untuk segera dibereskan. 

"Alhamdulillah bersyukur bisa dapat poin penuh di laga perdana dan momen debut pula. Dari karakter permainan, saya nilai anak-anak sudah memperlihatkan sesuatu yang bagus karena didukung persiapan matang," ujar Sofyan. 

"Seharusnya lebih dari dua gol ya. Tapi tidak apa-apa justru itu jadi kesempatan kami untuk lebih banyak berbenah," sambung Sofyan lagi. 



Sepanjang 2x25 menit, Tibi memang bisa dibilang menguasai jalannya permainan. Keberanian Greyfaldi Abdulmanan dan kawan-kawan membangun serangan dari lini belakang patut diberi acungan jempol. 

Tunas Asa jelas bukan tanpa perlawanan, namun Tibi sekali lagi lebih sigap meredam ancaman serangan balik pasukan Cipayung. Soal kemampuan mencuri momentum, Sofyan dan anak-anak asuhnya tampak begitu jeli. 

"Bermain lebih tenang saja, upayakan bola mengalir ke depan dengan tiga kali sentuhan paling banyak. Gaya permainan sepak bola sekarang sudah banyak berubah, tidak ada lagi yang namanya dari kiper langsung buang jauh ke depan. Anak-anak harus berani bermain dari belakang," seru Sofyan. 



"Jika pun kehilangan bola di daerah pertahanan sendiri ada yang sudah siap mengcover. Semua sudah tersistematis, ini yang namanya proses di pembinaan sepak bola usia dini," tambah Sofyan. 



Kemenangan atas Tunas Asa jelas merupakan nilai berharga untuk Tibi sebagai modal untuk meramaikan peta persaingan. Soal yang satu ini, Sofyan punya sudut pandang sendiri. 

"Saya belum mau meraba-raba soal peta persaingan. Karena yang saya yakini, kekuatan tim lawan pasti berubah-ubah tiap pekannya," tegas Sofyan. 



"Paling penting sekarang fokus ke internal tim saja. Sadar benahi kekurangan jauh lebih baik," tandas Sofyan. 




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa